Cara Membuat Artikel yang Disukai Google

Tidak bisa dipungkiri saat ini kualitas konten memang menjadi faktor penting dalam SEO. Di sisi lain backlink yang kita tahu selama ini menjadi faktor utama peringkat mesin pencari semakin kesini mulai semakin berkurang perannanya.



Cara membuat artikel yang disukai oleh Google

Nah langsung saja di sini saya ingin berbagi kepada sobat yang mungkin bertanya-tanya, "seperti apa sih artikel yang disukai google?"

Di bawah ini adalah daftar hal-hal yang bisa sobat lakukan untuk membuat artikel di blog sobat lebih diskuai google atau SEO friendly dan mendapatkan peringkat yang bagus. Silakan disimak..

1. Letakan keyword pada judul artikel

Hal paling dasar yang saya rasa kebanyakan dari sobat sudah mengetahuinya, yaitu dengan meletakan keyword pada judul artikel. Usahakan untuk meletakan keyword pada bagian depan atau kata pertama pada judul.

2. Letakan keyword pada URL

Salah satu yang juga tidak kalah penting adalah dengan meletakan keyword pada URL. Untuk hal ini sobat tidak perlu terlalu pusing karena kebanyakan platform blog, URL artikel akan menyesuaikan dengan judul artikel secara otomatis.

3. Letakan keyword pada meta description

Mungkin untuk hal ini tidak akan berpengaruh banyak tapi meletakan keyword pada meta description dapat membantu meningkatkan CTR atau rasio klik-tayang blog sobat pada mesin pencari.

Bagaimana cara memasang meta deskripsi? bagi sobat pengguna blogger silakan bisa dibaca postingan ini : SEO untuk Blogger

4. Letakan keyword pada 100 kata pertama dalam artikel

Jumlah kata kunci atau keyword density menurut saya tidak begitu penting, yang paling penting adalah keyword harus muncul setidaknya pada 100 kata pertama dalam artikel. Semakin awal semakin bagus.

5. Artikel lebih panjang lebih bagus

Panjang artikel sebaiknya mencapai 600 kata atau lebih banyak. Google menyukai artikel yang panjang dan diulas secara mendetail.

6. Pasang gambar yang relavan

Apapun topik artikel yang sobat bahas sebisa mungkin untuk memasang gambar yang relavan. Satu gambar saja cukup, tapi lebih dari satu lebih bagus.

Hal paling penting yang tidak boleh dilupakan saat memasang gambar adalah memasang ALT Atribut.

7. Pasang video yang relavan

Bukan sebuah keharusan, tapi jika memungkinkan pasang juga video yang relavan pada artikel blog sobat agar dapat memberikan nilai tambah.

8. Gunakan bullet list atau tabel

Jika artikel sobat menampilkan daftar sesuatu maka lebih baik untuk menggunakan bullet list atau tabel ketimbang menggunakan text biasa atau gambar.

9. Pasang internal link

Memasang link ke artikel lain yang relavan di blog kita merupakan hal yang cukup penting karena dapat membantu mesin pencari dan juga pembaca menjelajahi isi blog kita.

10. Jangan lupa external link

Banyak yang berpendapat memasang link keluar hanya akan mengurangi kualitas artikel, padahal kenyatannya adalah sebaliknya. Memasang link keluar dapat memberi nilai tambah artikel di blog sobat, asal... :

  • Memasang link keluar yang relavan
  • Menggunakan atribut nofollow
  • Jangan menggunakan keyword target sebagai anchor text
  • Memasang link ke blog/situs otoritas (contoh: Wikipedia)

Disukai Google itu bagus, tapi disukai oleh pembaca adalah nomor satu

Kebanyakan blogger yang berusaha membuat artikel agar disukai oleh google melupakan tujuan utama kenapa mereka membuat artikel.
Jadi disini saya ingin mengingatkan kepada sobat bahwa disukai oleh google itu bagus, tapi yang paling utama adalah artikel sobat disukai oleh pembaca.

Tulislah artikel yang benar-benar pembaca sobat butuhkan.


Kesimpulan...

Membuat artikel yang disukai oleh google boleh dibilang bukan hal yang begitu sulit. Hal selanjutnya yang bisa sobat lakukan adalah mempromosikan artikel blog sobat di media sosial atau tempat-tempat lain agar semakin banyak yang membacanya. Jadi tidak melulu mengandalkan Google.

Terima kasih!

Related Posts:

Alat-alat Input,Output & Pemproses beserta contohnya

Dalam mengerjakan Tugas KuLiah saya dalam mata kuliah “Pengantar Teknologi Informasi” yang diberikan oleh bapak Asep Sholahudin,, saya mencoba membuat definisi beserta contoh-contoh dari alat Input,output & Pemproses beserta contoh-contohnya…
Dalam Perangkat Keras (Hardware) Komputer, terdapat 3 Buah Konsep perangkat keras,, yakni:
  • Alat Input adalah alat-alat yang berfungsi memasukan data atau perintah kedalam komputer.Contoh dari alat input antara lain:
  1. Keyboard–> Papan Ketik yang berfungsi memasukan data baik itu char(Karakter),number(nomor) atau symbol.
  2. Mouse–> Sebuah alat input yang digunakan untuk menunjukan cursor(Pointer)
  3. Scanner–> Alat input yang berfungsi untuk men duplikat/ mengcopy teks/gambar dari kertas/foto dsb
  4. Joystick–> Alat input yang berfungsi memberikan masukan namun biasanya dipakai dalam game
  5. Camera digital–> Input Gambar/image
  6. Microphone–> Input Suara
  7. Digitizer–>Digunakan dalam pemetaan
  8. Touch Screen–>Digunakan memberikan instruksi sama seperti mouse namun kelebihan nya di sentuh
  9. Touch pad
  10. Track ball
  11. Light Pen
  12. Handy cam
  • Alat Pemproses adalah alat-alat yang berfungsi mengolah data kedalam komputer setelah mengalami proses Input.Contoh dari alat pemproses adalah Processor
  • Alat Output adalah alat-alat yang berfungsi mengeluarkan data-data yang berbentuk informasi.Contoh dari alat Output adalah:
  1. Monitor–> Menampilkan display gambar, teks, symbol dsb
  2. Printer–> Mencetak document yang telah kita buat
  3. Speaker–> Memunculkan suara yang dapat di input lewat microphone atau mp3
  4. Proyektor–> sama seperti monitor, namun media proyektor dapat di dinding
DIAGRAM BLOK ALUR KERJA KOMPUTER
pict01
1. Input Device (Alat Masukan)
Adalah alat-alat yang berfungsi memasukan data atau perintah kedalam komputer
2. Output Device (Alat Keluaran)
Adalah alat-alat yang berfungsi mengeluarkan data-data yang berbentuk informasi
3. I/O Ports
Bagian ini digunakan untuk menerima ataupun mengirim data ke luar sistem. Peralatan input dan output di atas terhubung melalui port ini.
4. CPU (Central Processing Unit)
CPU merupakan otak sistem komputer, dan memiliki dua bagian fungsi operasional, yaitu: ALU (Arithmetical Logical Unit) sebagai pusat pengolah data, dan CU (Control Unit) sebagai pengontrol kerja komputer.
5. Memori
Memori terbagi menjadi dua bagian yaitu memori internal dan memori eksternal. Memori internal berupa RAM (Random Access Memory) yang berfungsi untuk menyimpan program yang kita olah untuk sementara waktu, dan ROM (Read Only Memory) yaitu memori yang haya bisa dibaca dan berguna sebagai penyedia informasi pada saat komputer pertama kali dinyalakan. Contoh memory External berupa Hardisk,Flashdisk dan compact disk.
6. Data Bus
Adalah jalur-jalur perpindahan data antar modul dalam sistem komputer. Karena pada suatu saat tertentu masing-masing saluran hanya dapat membawa 1 bit data, maka jumlah saluran menentukan jumlah bit yang dapat ditransfer pada suatu saat. Lebar data bus ini menentukan kinerja sistem secara keseluruhan. Sifatnya bidirectional, artinya CPU dapat membaca dan menirma data melalui data bus ini. Data bus biasanya terdiri atas 8, 16, 32, atau 64 jalur paralel.
7. Address Bus
Digunakan untuk menandakan lokasi sumber ataupun tujuan pada proses transfer data. Pada jalur ini, CPU akan mengirimkan alamat memori yang akan ditulis atau dibaca.Address bus biasanya terdiri atas 16, 20, 24, atau 32 jalur paralel.
8. Control Bus
Control Bus digunakan untuk mengontrol penggunaan serta akses ke Data Bus dan Address Bus. Terdiri atas 4 samapai 10 jalur paralel.
Untuk memudahkan Blogger dalam memahami arti dari Input,Output dan Pemproses, saya akan membuat definisi salah satu Hardware,,,Dalam kesempatan kali ini, Hardware yang akan saya bahas adalah Hardisk

Hardisk

A.Definisi Hardisk
Hardisk merupakan Hardware tempat penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai pulsa magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi.Hardisk juga dapat disebut memory Permanen karena dapat tetap menyimpan data walaupun aliran listrik pada computer telah mati,berbeda dengan RAM yang tidak dapat menyimpan data secara permanent karena jika aliran listrik mati,data-data nya pun tidak dapat disimpan.Hardisk dapat bersifat Input maupun Output. Hardisk Bersifat Input apabila hardisk mentransfer data ke Hardisk lainya atau Ke flashdisk, Hardisk juga dapat bersifat Output apabila ada data yang dikirimkan ke hardisk ini.Berikut ini merupakan Contoh Hardisk:
hardisk4
Pada Hardisk,Data disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam beberapa segment yang dikenal sebagai sector. Untuk melakukan operasi baca tulis data dari dan ke piringan, harddisk menggunakan head untuk melakukannya, yang berada disetiap piringan. Head inilah yang selanjut bergerak mencari sector-sector tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya. Waktu yang diperlukan untuk mencari sector disebut seek time. Setelah menemukan sector yang diinginkan, maka head akan berputar untuk mencari track. Waktu yang diperlukan untuk mencari track ini dinamakan latency.
B.Sejarah Hardisk
Harddisk pada awal perkembangannya didominasi oleh perusahaan raksasa yang menjadi standard komputer yaitu IBM. Ditahun-tahun berikutnya muncul perusahaan-perusahaan lain antara lain Seagate, Quantum, Conner sampai dengan Hewlet Packard’s di tahun 1992. Pada awalnya teknologi yang digunakan untuk baca/tulis, antara head baca/tulisnya dan piringan metal penyimpannya saling menyentuh. Tetapi pada saat ini hal ini dihindari, dikarenakan kecepatan putar harddisk saat ini yang tinggi, sentuhan pada piringan metal penyimpan justru akan merusak fisik dari piringan tersebut. Berikut ini Sejarah Singkatnya:
1. Punched Card
Data storage tertua yang diketahui adalah punch card, diciptakan pada tahun 1725 oleh Basile Bouchon pada saat itu penggunaannya adalah untuk menyimpan data pola tenun kain dengan cara melubangi gulungan kertas.
hd12. Selectron Tube
Pada tahun 1946 RCA mulai membuat Selectron Tube yang merupakan bentukmemori pertama berbasis komputer dengan ukuran panjang sekitar 30 cmdengan kapasitas 4 Kb, memori ini tidak berumur panjang dipasarankarena harganya terlalu mahal.
selectron5
3. Magnetic Tape
Magnetic tape merupakan media penyimpanan data yang biasanya digunakan untuk komputer jenis mini ataupun mainframe
storage_04
4.Floppy Disk
Pada tahun 1969 disket pertama kali diperkenalkan dengan ukuran 20 cmmampu menampung data 80 Kb tetapi hanya untuk sekali pakai, 4 tahunkemudian dengan ukuran yang sama, ditingkatkan lagi kemampuannyamenjadi 256 Kb dan bisa dipakai berulang-ulang. Tahun demi tahun ukurandisket semakin kecil dan kemampuan menyimpan datanya semakin besar pula.Namun Pada saat sekarang,diskete sudah mulai jarang digunakan karena MuncuLnya “Hardisk”
5.Hardisk
Pada 13 September 1956 IBM memperkenalkan Komputer model terbarunya IBM 305 RAMAC,pada saat itu merupakan revolusi karena IBM 305 RAMAC disertai denganHardisk pertama di dunia dengan kapasitas yang luar biasa yaitu 4,4 MB.Hardisknya sendiri terdiri dari 50 keping piringan berukuran 60 cm. IBMmenyewakan komputer ini seharga Rp. 30 jutaan perbulan.
Hardisk masih terus dipakai sampai sekarang dengan ukuran yang lebihkecil dan dengan kapasitas yang tentu saja jauh lebih besar.
Jika dibandingkan Hardisk pertama, hardisk generasi baru inikapasitasnya bisa sekitar 200,000 kali lipat, kapasitasnya juga bukanlagi Mega Bites tapi Giga Bites bahkan Tera Bites.
Masih banyak Data Storage lain pada saat ini yang terus berkembangdengan berbagai macam genre dan variannya semacam CD, DVD, Flash, SD,MicroSD, BlueRay dan sebagainya.
Kecepatan Putar Disk
Kecepatan putar pada jaman awal sekitar 3600RPM. Dengan semakin berkembangnya teknologi, kecepatan putar ditingkatkan menjadi 4500RPM dan 5400RPM. Karena kebutuhan media penyimpan yang mempunyai kemampuan tinggi dibuatlah dengan kecepatan 7200RPM yang digunakan pada harddisk SCSI.
Berikut tabel kecepatan harddisk yang diaplikasikan pada berbagai jenis interface yang berbeda :
hd3
3. Kapasitas
Kapasitas harddisk pada saat ini sudah mencapai orde ratusan GB bahkan TB(Terra Byte). Hal ini dikarenakan teknologi bahan yang semakin baik, kerapatan data yang semakin tinggi. Teknologi dari Western Digital saat ini telah mampu membuat harddisk 200GB dengan kecepatan 7200RPM. Sedangkan Maxtor dengan Maxtor MaxLine II-nya yaitu harddisk berukuran 300GB dengan kecepatan 5400RPM. Beriringan dengan transisi ke ukuran harddisk yang lebih kecil dan kapasitas yang semakin besar terjadi penurunan dramatik dalam harga per megabyte penyimpanan, membuat hardisk kapasitas besar tercapai harganya oleh para pemakai komputer biasa.

Related Posts:

Perangkat Komputer: Memahami Bagian & Komponen Komputer

Perangkat pengolahan data :
q  4 fungsi utama komputer :
v  Mengumpulkan data (pengguna menginput data)
v  Memproses data mejadi informasi
v  Menghasilkan data atau informasi
v  Menyimpan data dan informasi
 Data vs. Informasi :
q  Data: Merepresentasi fakta atau idea

q  Informasi: terorgasir, data ygn bermakn
Storage
Apa penyimpan?
Ø  Perangkat keras komputer yang memegang data, perintah dan informsi untuk digunakan kemudian.
Ø  Storage medium adalah bahan secara fisik digunakan untuk menyimpan
Apakah kapasitas itu?

Jumlah byte (huruf) yang dapat dipegang oleh media penyimpan, dengan satuan
Bits and Bytes:
The Language of Computers
q  Bit
v  Binary digit
v  0 or 1
q  Byte
v  Delapan bits
q  Masing huruf, bilangan, dan karakter = a string of eight 0s and 1s
 Software Komputer
q  Software: Program yang memungkin-kan perangkat keras untuk melakukan tugas yang berbeda
v  Software aplikasi
v  Software sistem
 Hardware Komputer
q  Hardware: perangkat keras dari bagian bagian komputer seperti Mouse, CPU, Monitor, DLL
Perangkat Input
q  Perangkat yang digunakan untuk memasukkan informasi atau instruksi 
   ke dalam komputer
v  Keyboard / papan ketik
v  Mouse/perangkat penunjuk
v  Mikrofon
v  Scanner/pemindai
v  Kamera Digital
v  Stylus /

Related Posts:

Pengantar Sistem Informasi

      1. Definisi Sistem Informasi
      Informasi dapat diibaratkan sebagai darah yang mengalir di dalam tubuh manusia, seperti halnya informasi di dalam sebuah perusahaan yang sangat penting untuk mendukung kelangsungan perkembangannya, sehingga terdapat alasan bahwa informasi sangat dibutuhkan bagi sebuah perusahaan. Akibat bila kurang mendapatkan informasi, dalam waktu tertentu perusahaan akan mengalami ketidakmampuan mengontrol sumber daya, sehingga dalam mengambil keputusan-keputusan strategis sangat terganggu, yang pada akhirnya akan mengalami kekalahan dalam bersaing dengan lingkungan pesaingnya.
      Disamping itu, sistem informasi yang dimiliki seringkali tidak dapat bekerja dengan baik. Masalah utamanya adalah bahwa sistem informasi tersebut terlalu banyak informasi yang tidak bermanfaat atau berarti (sistem terlalu banyak data). Memahami konsep dasar informasi adalah sangat penting (vital) dalam mendesain sebuah sistem informasi yang efektif (effective business system). Menyiapkan langkah atau metode dalam menyediakan informasi yang berkualitas adalah tujuan dalam mendesain sistem baru. Sebuah perusahaan mengadakan transaksi-transaksi yang harus diolah agar bisa menjalankan kegiatannya sehari-hari.
      Daftar gaji harus disiapkan, penjualan dan pembayaran atas perkiraan harus dibutuhkan: semua ini dan hal-hal lainnya adalah kegiatan pengolahan data dan harus dianggap bersifat pekerjaan juru tulis yang mengikuti suatu prosedur standar tertentu. Komputer bermanfaat utnuk tugas-tugas pengolahan data semacam ini, tetapi sebuah sistem informasi menajemen melaksanakan pula tugas-tugas lain dan lebih dari sekedar sistem pengolahan data. Adalah sistem pengolahan informasi yang menerapkan kemampuan komputer untuk menyajikan informasi bagi manajemen dan bagi pengambilan keputusan. Sistem informasi manajeman digambarkan sebagai sebuah bangunan piramida dimana lapisan dasarnya terdiri dari informasi, penjelasan transaksi, penjelasan status, dan sebagainya.
      Lapisan berikutnya terdiri dari sumber-sumber informasi dalam mendukung operasi manajemen sehari-hari. Lapisan keriga terdiri dair sumber daya sistem informasi untuk membantu perencanaan taktis dan pengambilan keputusan untuk pengendalian manajemen. Lapisan puncak terdiri dari sumber daya informasi utnuk mendukung perencanaan dan perumusan kebijakan oleh tingkat manajemen. Definisi sebuah sistem informasi manajemen, istilah yang umum dikenal orang adalah sebuah sistem manusia/mesin yang terpadu (intregeted) untuk menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi. Sistem ini menggunakan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) komputer, prosedur pedoman, model manajemen dan keputusan, dan sebuah “data base”.
      Konsep Dasar Informasi
      Terdapat beberapa definisi, antara lain :
      1. Data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.
      2. Sesuatu yang nyata atau setengah nyata yang dapat mengurangi derajat ketidakpastian tentang suatu keadaan atau kejadian. Sebagai contoh, informasi yang menyatakan bahwa nilai rupiah akan naik, akan mengurangi ketidakpastian mengenai jadi tidaknya sebuah investasi akan dilakukan.
      3. Data organized to help choose some current or future action or nonaction to fullfill company goals (the choice is called business decision making).
      Nilai Informasi Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya dan sebagian besar informasi tidak dapat tepat ditaksir keuntungannya dengan satuan nilai uang, tetapi dapat ditaksir nilai efektivitasnya
      Sistem Manusia/Mesin Berdasarkan Komputer
      Pada dasarnya orang dapat membahas sistem informasi manajemen tanpa komputer, tetapi adalah kemampuan komputer yang membuat SIM terwujud. Persoalannya bukan dipakai atau tidaknya komputer dalam sebuah sistem informasi manajemen, tetapi adalah sejauh mana berbagai proses akan dikomputerkan. Gagasan suatu sistem informasi/keputusan berdasarkan komputer berarti automatisasi total. Konsep sistem manusia/mesin menyiratkan bahwa sebagian tugas sebaiknya dilaksanakan oleh manusia, dan lainnya lebih baik dilakukan oleh mesin. Dalam sebagian terbesar persoalan, manusia dan mesin membentuk sebuah sistem gabungan dengan hasil yang diperoleh melalui serangkaian dialog dan interaksi antara komputer dan seorang manusia pengolah.
      Kenyataan bahwa sebuah SIM adalah berdasarkan komputer berarti bahwa para perancang harus memilih pengetahuan cukup mengenai komputer dan penggunaannya dalam pengolahan informasi. Konsep manusia/mesin bahwa perancang sebuah sistem informasi manajemen harus memahami kemampuan manusia sebagai pengolah informasi dan perilaku manusia dalam mengambil keputusan.
      Sistem Terpadu dengan “Data Base”
      Sebuah sistem terpadu berdasarkan pada anggapan bahwa harus ada integrasi antara data dan pengolahan. Integrasi data dicapai melalui “data base”. Pada sebuah sistem pengolahan informasi, “data base” terdiri dari semua data yang dapat dijangkau oleh sistem. Pada SIM berdasarkan komputer, istilah “data base” biasanya dipakai khusus untuk data yang dapat dijangkau secara langsung oelh komputer. Manajemen sebuah “data base” adalah sebuah sistem perangkat lunak komputer yang disebut sebagai sebuah sistem manajemen “data base”. Sesuatu penerapan yang mamakai sebuah item (butir) data akan mengambil item data yang sama, yang hanya sekali disimpan dan disediakan untuk semua penerapan. Suatu peremajaan dari sebuah item data membuatnya sesuai untuk semua pemakaian.
      Pengolahan terpadu dicapai melalui sebuah perencanaan sistem secara menyeluruh. Biasanya sistem dirancang sebagai suatu gabungan beberapa subsistem dan bukan sebagai sebuah sistem tunggal. Perancangan sistem ini dapat berupa sebuah komputer pusat besar, atau dapat pula merupakan sebuah jaringan kerja beberapa komputer kecil. Gagasan pokoknya adalah paduan terencana dari berbagai penerapan yang layak dan efektif.
      Dukungan Operasi
      Kecenderungan dalam pengolahan transaksi pada sistem-sistem mutakhir adalah menuju pengumpulan data secara “online” dan permintaan informasi (inquiry) secara online pula. Kemampuan memperoleh informasi secara online sangat besar peranannya dalam mendukung informasi. Ini berarti bahwa setiap petugas yang berwenang dapat memperoleh jawaban langsung atas sesuatu permintaan informasi seperti posisi terakhir perkiraan seorang pelanggan atau sediaan yang ada untuk jenis barang tertentu.
      Pemanfaatan Manajemen dan Model Keputusan
      Model-model pembantu keputusan ynag dipakai dalam sistem dapat berupa model cerdas (intelligence model) untuk menemukan persoalan, model keputusan (decision model) utnuk mengenali dan menganalisis penyelesaian yang mungkin, dan berbagai model pilihan seperti model optimisasi (optimization model) yang memberikan suatu penyelesaian optimal atau metode pemuas untuk memutuskan atas sebuah penyelesaian yang memuaskan. Dengankata lain, diperlukan berbagai ancanagan anlitis dan permodelan untuk memenuhi berbagai situsi yang memerlukan keputusan.
      A. Kegunaan / Fungsi Sistem Informasi Manajemen
      Supaya informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi dapat berguna bagi manajamen, maka analis sistem harus mengetahui kebutuhan-kebutuhan informasi yang dibutuhkannya, yaitu dengan mengetahui kegiatan-kegiatan untuk masing-masing tingkat (level) manajemen dan tipe keputusan yang diambilnya. Berdasarkan pada pengertian-pengertian di atas, maka terlihat bahwa tujuan dibentuknya Sistem Informasi Manajemen atau SIM adalah supaya organisasi memiliki informasi yang bermanfaat dalam pembuatan keputusan manajemen, baik yang meyangkut keputusan-keputusan rutin maupun keputusan-keputusan yang strategis. Sehingga SIM adalah suatu sistem yang menyediakan kepada pengelola organisasi data maupun informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas-tugas organisasi. Beberapa kegunaan/fungsi sistem informasi antara lain adalah sebagai berikut:
    1. A. Meningkatkan aksesibilitas data yang tersaji secara tepat waktu dan akurat bagi para pemakai, tanpa mengharuskan adanya prantara sistem informasi.
      1. Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem informasi secara kritis.
      2. Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.
      3. Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem informasi.
      4. Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi.
      5. Mengantisipasi dan memahami konsekuensi-konsekuensi ekonomis dari sistem informasi dan teknologi baru.
      6. Memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sistem.
      7. Organisasi menggunakan sistem informasi untuk mengolah transaksi-transaksi, mengurangi biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salah satu produk atau pelayanan mereka.
      8. Bank menggunakan sistem informasi untuk mengolah cek-cek nasabah dan membuat berbagai laporan rekening koran dan transaksi yang terjadi.
      9. Perusahaan menggunakan sistem informasi untuk mempertahankan persediaan pada tingkat paling rendah agar konsisten dengan jenis barang yang tersedia.
      10. SIM untuk Pendukung Pengambilan Keputusan Sebuah sistem keputusan, yaitu model dari sistem dengan mana keputusan diambil, dapat tertutup atau terbuka. Sebuah sistem keputusan tertutup menganggap bahwa keputusan dipisah dari masukkan yang tidak diketahui dari lingkungan. Dalam sistem ini pengambil keputusan dianggap:
        1. Mengetahui semua perangkat alternatif dan semua akibat atau hasilnya masing-masing
        2. Memiliki metode (aturan, hubungan, dan sebagainya) yang memungkinkan dia membuat urutan kepentingan semua alternatif.
        3. Memilih alternatif yang memaksimalkan sesuatu, misalnya laba, volume penjualan, atau kegunaan.
Konsep sebuah sistem keputusan tertutup jelas menganggap orang rasional yang secara logis menguji semua alternatif, mengurutkan berdasarkan kepentingan hasilnya, dan memilih alternatif yang membawa kepada hasil yang terbaik/maksimal. Model kuantitatif pengambilan keputusan biasanya adalah model sistem keputusan tertutup. Sebuah sistem keputusan terbuka memandang keputusan sebagai berada dalam suatu lingkungan yang rumit dan sebagian tak diketahui. Keputusan dipengaruhi oleh lingkungan dan pada gilirannya proses keputusan kemudian mempengaruhi lingkungan. Pengambilan keputusan dianggap tidak harus logis dan sepenuhnya rasional, tetapi lebih banyak memperlihatkan rasionalitas hanya dalam batas yang dikemukakan oleh latar belakang, pandangan atas alternatif, kemampuan menangani suatu model keputusan, dan sebagainya.
      1. SIM Berdasarkan Aktivitas/Kegiatan Manajemen
Kegiatan dan proses informasi untuk tiga tingkat adalah saling berhubungan. Contohnya pengendalian inventaris pada tingkatan operasional bergantung pada proses yang tepat dari transaksi; pada tingkat dari pengendalian manajemen, pembuatan keputusan tentang keamanan persediaan dan frekuensi memesan lagi bergantung pada pembetulan ringkasan dari hasil operasi-operasi; pada tingkat strategi, hasil dalam operasi-operasi dan pengendalian manajemen yang dihubungkan pada tujuan-tujuan strategi, saingan tindak tanduk dan sebagainya untuk mencapai strategi inventaris. Tampaknya terdapat kontras tajam antara ciri-ciri informasi untuk perencanaan pengendalian dan taktis berada di tengahnya.
      1. Sistem Informasi Untuk Pengendalian Operasional Pengendalian operasional adalah proses pemantapan agar kegiatan operasional dilaksanakan secara efektif dan efisien. Pengendalian operasional menggunakan prosedur dan aturan keputusan yang sudah ditentukan lebih dahulu. Sebagian besar keputusan bisa diprogramkan.
Pendukung pemrosesan untuk pengendalian operasi terdiri dari :
      1. Proses transaksi
      2. Proses laporan
      3. Proses pemeriksaan
Beberapa contoh di bawah ini menggambarkan jenis dukungan keputusan yang dapat dibuat dalam sistem pengendalian operasional :
      1. Suatu transaksi penarikan kembali sediaan menghasilkan suatu dokumen transaksi. Pengolahan transaksi juga dapat menyelidiki persediaan yang ada, dan memutuskan apakah suatu pesanan pembelian sediaan harus diadakan.
      2. Suatu pemeriksaan terhadap file pegawai menjelaskan keperluan untuk suatu posisi. Komputer menyelidiki file pegawai menggunakan program untuk memilih kandidat secara kasar.
      3. Laporan rutin dihasilkan secara periodik. Tetapi suatu aturan keputusan yang diprogramkan dalam suatu prosedur pengolahan laporan bisa menciptakan laporan khusus dalam suatu bidang masalah. Contoh : suatu analisis pesanan yang masih belum dilayani setelah 30 hari.
      4. Sistem Informasi Untuk Pengendalian Manajemen Informasi pengendalian manajemen diperlukan oleh manajer departemen untuk mengukur pekerjaan, memutuskan tindakan pengendalian, merumuskan aturan keputusan baru untuk diterapkan personalia operasional, dna mengalokasi sumber daya. Proses pengendalian manajemen memerlukan jenis informasi berikut :
1)      Pekerjaan yang telah direncanakan (standar, ekspektasi, anggaran, dll)
2)      Penyimpangan dari pekerjaan yang telah direncanakan
3)      Sebab penyimpangan
4)      Analisis keputusan atau arah tindakan yang mungkin
Database untuk pengendalian manajemen terdiri dari dua elemen utama : (1) database dari operasional, dan (2) rencana, anggaran, standar, dll yang mendefinisikan perkiraan tentang pelaksanaan, juga beberapa data eksternal seperti perbandingan industri dan indeks biaya.
Proses untuk mendukung keputusan kegiatan pengendalian manajemen adalah sebagai berikut :
1)      Model perencanaan dan anggaran
2)      Program-program laporan penyimpangan
3)      Model-model analisis masalah
4)      Model-model keputusan
5)      Model-model pemeriksaan/pertanyaan
Keluaran dari sistem informasi pengendalian manajemen adalah : rencana dan anggaran, laporan yang terjadwal, laporan khusus, analisissituasi masalah, keputusan untuk penelaahan, dan jawaban atas pertanyaan.
      1. Sistem Informasi Untuk Perencanaan Strategis Tujuan perencanaan strategis adalah untuk mengembangkan strategi dimana suatu organisasi akan mampu mencapai tujuannya. Horison waktu untuk perencanaan strategis cenderung lama, sehingga perubahan mendasar dalam organisasi bisa diadakan, sebagai contoh :
        1. Suatu rantai pertokoan dapat memustuskan untuk mengubah menjadi usaha melalui pesanan
        2. Suatu toko serba ada dengan toko di pusat kota dapat memutuskan untuk mengubah menjadi suatu toko obral di luar kota.
Aktifitas perencanaan strategis tidak harus terjadi dalam suatu siklus periode seperti kegiatan pengendalian manajemen. Kegiatan ini memang agak tidak teratur, meskipun beberapa perencanaan strategis bisa dijadwalkan ke dalam perencanaan tahunan dan siklus penganggaran. Beberapa jenis data yang berguna dalam perencanaan strategis menunjukkan ciri data :
      1. Prospek ekonomi bagi bidang kegiatan perusahaan dewasa ini.
      2. Lingkungan politik dewasa ini dan perkiraan masa mendatang
      3. Kemampuan dan prestasi organisasi menurut pasaran, negara, dan sebagainya (berdasarkan kebijakan dewasa ini).
      4. Proyeksi kemampuan dan prestasi masa mendatang menurut pasaran, negara, dan sebagainya (berdasarkan kebijakan dewasa ini).
      5. Prospek bagi industri di daerah lain.
      6. Kemampuan saingan dan saham pasar mereka.
      7. Peluang bagi karya usaha baru.
      8. Alternatif strategi
      9. Proyeksi kebutuhan sumber daya bagi alternatif beberapa strategi.
Dukungan sistem informasi untuk perencanaan strategis tidak bisa selengkap seperti bagi pengendalian manajemen dan pengendalian operasional. Namun demikian sistem informasi manajemen dapat memberi bantuan yang cukup pada proses perencanaan strategis, misalnya:
    1. Evaluasi kemampuan yang ada didasarkan atas data internal yang ditimbulkan kebutuhan pengolahan operasional.
    2. Proyeksi kemampuan mendatang dapat dikembangkan oleh data masa lampau dan diproyeksikan ke masa mendatang
    3. Data pasar dan persaingan yang mungkin bisa direkam dalam database komputer.
    4. SIM Berdasarkan Fungsi Organisasi Sistem informasi manajemen dapat dianggap sebagai suatu federasi subsistem yang didasarkan atas fungsi yang dilaksanakan dalam suatu organisasi. Masing-masing subsistem membutuhkan aplikasi-aplikasi yntuk membentuk semua proses informasi yang berhubungan dengan fungsinya, walaupun akan menyangkut database, model base dan beberapa program komputer yang biasa untuk setiap subsistem fungsional. Dalam masing-masing subsistem fungsional, terdapat aplikasi untuk proses transaksi, pengendalian operasional, pengendalian manajemen, dan perencanaan strategis.

Related Posts:

Teknologi Komputasi Mobile : Menjaga Data pada Genggaman Tangan

Komputasi Mobile :
Kebaikannya bagi anda?
Keuntungan
          Kenyamanan
          Mendongkrak produktivitas
          Komunikasi dgn yg lain
          Akses ke informasi elektronik
Batasan2
          Mahal
          Usia batere
          Layar display kecil
          Kecepatan Internet kecil
Perangkat2 Mobile Computing
          Pager
          Telepon seluler
          Media player portabel
          Personal digital assistants (PDA)
          Smartphone
          Tablet PC
          Komputer Notebook
Telepon Sellular
          Perangkat2 komunikasi  dan penyimpan informasi penuh fitur
          Fitur2 meliputi :
        Auto-redial
        Call timers
        Voice-mail
        Voice-activated dialing
        Internet access
        Text messaging

        Personal information management

Related Posts:

Cloud Computing (Komputer Di Awan)

Pendahuluan
       Dengan kemajuan dan perkembangan internet, aplikasi desktop atau bahkan device yang biasa kita jalankan atau gunakan di komputer rumah, sekarang dapat dijalankan online melalui jaringan internet (cloud).  seperti sistem operasi, software edit photo, tempat penyimpanan, anti virus, dll.
       Cloud computing adalah teknologi yang menggunakan internet dan server pusat yang jauh untuk menjaga/mengelola data dan aplikasi. Cloud computing membantu konsumen dan pebisnis untuk menggunakan aplikasi tanpa melakukan instalasi, mengakses file pribadi mereka di komputer manapun dengan akses internet. Teknologi ini memungkinkan efisiensi lebih dengan memusatkan penyimpanan, memory, pemrosesan, dan bandwith
Definisi
Ada beberapa definisi mengenai cloud computing diantaranya adalah
       Menurut sebuah makalah tahun 2008 yang dipublikasi IEEE Internet Computing :  “Cloud Computing adalah suatu paradigma di mana informasi secara permanen tersimpan di server di internet dan tersimpan secara sementara di komputer pengguna (client) termasuk di dalamnya adalah desktop, komputer tablet, notebook, komputer tembok, handheld, sensor-sensor, monitor dan lain-lain.”
       Stevan Greve : “Internet bisa dianggap awan besar. Awan berisi komputer yang semuanya saling tersambung. Dari situlah berasal istilah ‘cloud’. Jadi semuanya disambungkan ke ‘cloud’, atau awan itu.
       Cloud computing adalah gaya komputasi di mana sumber daya secara dinamis terukur dan seringkali tersedia secara virtual sebagai layanan melalui internet. Pengguna tidak perlu memiliki pengetahuan, keahlian, atau kontrol atas infrastruktur teknologi di awan yang mendukungnya.
Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa :
CLOUD  : Awan (Internet)  dan COMPUTING : Proses komputasi
Penggunaan teknologi komputer untuk pengembangan berbasis Internet dengan piranti lunak lengkap dan sistem operasional juga tersedia secara online.
Dengan kata lain, internet & semua yg terkait dengannya, menjadi terminal pusat
Komponen Cloud Computing
       Cloud Clients : seperangkat komputer / software yg didesain secara khusus utk penggunaan layanan berbasis cloud computing.
       Cloud Services : produk, layanan dan solusi yang dipakai dan disampaikan secara real-time melalui media Internet. Contoh yang paling popular adalah web service.
       Cloud Applications memanfaatkan cloud computing dalam hal arsitektur software. Sehingga user tidak perlu menginstal dan menjalankan aplikasi dengan menggunakan komputer.
       Cloud Platform : merupakan layanan berupa platform komputasi yang berisi hardware dan software2 infrasktruktur. Cloud Storage melibatkan proses penyampaian penyimpanan data sebagai sebuah layanan.
       Cloud Infrastructure merupakan penyampaian infrastruktur komputasi sebagai sebuah layanan.
Implementasi
       Contoh cloud computing adalah Yahoo email atau Gmail. Anda tidak perlu software atau server untuk menggunakannya. Semua konsumen hanya perlu koneksi internet dan mereka dapat mulai mengirimkan email. Software manajemen email dan server semuanya ada di cloud (internet) dan secara total dikelola oleh provider seperti Yahoo, Google, etc.

       Konsumen hanya perlu menggunakan software itu sendiri dan menikmati manfaatnya. Analoginya adalah, “Jika and membutuhkan susu, kenapa membeli sapi?” Yang semua pengguna butuhkan adalah manfaat menggunakan software atau hardware seperti mengirim email dll. Hanya untuk mendapatkan manfaat ini (susu) mengapa konsumen harus membeli sapi (software/hardware)

Related Posts: